Alien Card for Human :D

Contoh Alien Card di Korea [http://bit.ly/NVFD0u]

Jika warga lokal punya ID Card alias KTP, pendatang di Korea seperti kami harus punya Alien Card 🙂

Untuk mengurus Alien Card diperlukan surat keterangan, karena kami mahasiswa maka kami meminta surat keterangan dari Rektorat PNU (biaya cetaknya 600 won).

Pengurusan Alien Card dilakukan di Busan Immigration Office di daerah Jungangdong. Jika naik subway dari kampus, sekitar setengah jam perjalanan.

Setelah mengisi formulir, jika dipanggil nomer antriannya maka menuju loket dan menyerahkan formulir, paspor, surat keterangan; biayanya 10.000 won.

Alien Card akan jadi setelah satu bulan, lumayan lama yah. Setelah punya Alien Card barulah bisa beli handphone, karena disini hp sistemnya inject & harus menunjukkan tanda pengenal. Tidak ada simcard yang dijual bebas, tapi bagi pemakai hp prabayar bisa isi ulang dimana aja.

Can’t wait to have it, denger-denger disini hp harganya 10.000 won (yang paling murah). Jadi kalo dikurskan ke rupiah sekitar Rp 80.000! 🙂

[UPDATE 2011-10-22]
Menurut jadwal, Alien card saya jadi satu bulan setelah pembuatan, namun ternyata 2 minggu sudah jadi. Orang Korea benar-benar menganut moto: “Don’t promise over we can deliver” ternyata 😉

Di Korea, bayi baru lahir itu sudah harus punya ID card *bayangin gimana lucunya kolom foto mereka*, karena ID (dan Alien) card ini terintegrasi dengan seluruh sistem di negara ini. Beli hp, pake alien card; bikin email di Nate / Naver / Daum, pake alien card; dst. Bahkan ada lelucon dari teman Indonesia yang sudah lama disini, jika kita nggak bayar tuition fee & berusaha kabur ke Indonesia, di bandara pasti sudah dicekal sama pihak imigrasi. Dan kemarin saya sempat nonton salah satu k-drama, si pemeran sedang dalam proses pengadilan (bahkan belum divonis), eh ternyata rekeningnya langsung dibekukan sama pemerintah. Bandingin dong dengan negara tercinta, koruptor malah bebas melenggang pergi ke negri antah berantah 😐

Begitulah sekelumit cerita mengenai “hebat”nya sang Alien card. Saat weekend saya beli HP, datang ke tokonya bawa Alien Card & rekening tabungan. Ternyata memang prosesnya (agak) ribet, harus isi form dulu, tanda tangan “kontrak” karena HP-nya pascabayar. Kalo beli HP prabayar harus cash & harganya mahal banget, makanya pakai yang pascabayar sekalian. Nah setelah itu baru HP-nya boleh dibawa pulang, bulan depan langsung kepotong di rekening tabungan.

Related post: Korean Daily Life

---